Renungan Harian Katolik Rabu 26 April 2023 (Yohanes 6:35-40)

Renungan Harian Katolik Rabu 26 April 2023
Hari biasa Pekan III Paskah
Kis. 8:1b-8; Mzm. 66:1-3a,4-5,6-7a; Yoh. 6:35-40.
BcO Why. 9:1-12.
Warna Liturgi Putih
Bacaan Injil Rabu 26 April 2023 - Yohanes 6:35-40
"Inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang yang melihat Anak beroleh hidup yang kekal."
Di rumah ibadat di Kapernaum Yesus berkata kepada orang banyak, "Akulah roti hidup! Barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi.
Tetapi Aku telah berkata kepadamu: Sungguh pun kamu telah melihat Aku, kamu tidak percaya. Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang.
Sebab Aku telah turun dari surga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Dan inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman.
Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman."
Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.
Renungan Harian Katolik - Rabu 26 April 2023
Setiap manusia dari kodratnya memiliki rasa lapar dan haus untuk mengalami belas kasih dan persekutuan Allah. Bagaimana dan kemana kita dapat menemukan rasa lapar dan dahaga batin itu?
Jalan terang menuju pemenuhan dahaga batin adalah mencari pada sumberNya, yaitu Allah sendiri. Dialah yang telah bersabda : “Akulah roti hidup; barang siapa datang kepadaKu, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepadaKu, ia tidka akan haus lagi”.
Persoalannya adalah apakah kita berani percaya dan berserah kepadaNya? Hidup kita didunia ini membutuhkan makanan. Makanan sebagai kekuatan untuk dapat hidup. Dibalik itu ada iman dan pengakuan atas Yesus sebagai Tuhan dan penyelamat manusia.
Itulah puncak dari perutusan Yesus ke dunia. Dia datang memperkenalkan kehidupan baru di dalam Allah BapaNya. Dia datang sebagai roti kehidupan artinya Dia sebagai makanan hidup rohani umat beriman.
Lambang konkret dari hal itu adalah jika kita merayakan Ekaristi dimana Yesus Tuhan hadir secara nyata dalam rupa roti (tubuhNya) dan anggur (darahNya). Hidup kita juga membutuhkan makanan yang lain yakni makanan rohani.
Firman Tuhan hari ini mengingatkan kita akan buah-buah Ekaristi. Orang menerima Roti hidup. Roti itu tidak mengenyangkan perut, tetapi menyelamatkan hidup. Berkat Roti itu, orang dianugerahi hidup kekal sebab roti itu tidak lain adalah tubuh Kristus sendiri.
Persatuan dengan Kristus memungkinkan kita untuk bersatu dengan yang ilahi karena dalam Kristus ada keilahian. Maka marilah kita belajar mengutamakan Ekaristi diatas yang lain dan belajar pula menjadi umat yang semakin pantas merayakan Ekaristi.
Demikianlah Bacaan Injil dan Renungan Harian Katolik Rabu 26 April 2023.